Jo dan Trik Masaknya di Bulan Puasa
Setiap juru masak di rumah makan atau restoran pasti punya trik sendiri supaya hidangannya enak. Berbeda dengan mereka, jurus Jo, ibu dari Savanna (13 tahun) dan Danno (10 tahun) ini, diciptakan demi kepraktisan, sesuai dengan kebutuhan keluarganya di rumah. Mengingat pada bulan puasa ini kita perlu pandai mengatur waktu memasak, saya jadi ingin tahu, kira-kira ada trik apa lagi dari Dapur Jo.
Coba simak hasil obrolan dengannya berikut ini.
Saya (S): Punya menu tersendiri selama bulan puasa di rumah?
Jo (J): Nggak ada. Selama bulan puasa anak-anak dan suami punya permintaan sendiri. Kadang minta dibuatkan, kadang juga dibeli. Dan, selama bulan puasa justru banyak orang yang kirim makanan. Karena takut kebanyakan, semua serba dadakan saja. Disesuaikan dengan apa yang mereka minta.
S: Kalau buka puasa malam ini, rencananya dengan apa?
J: Kurma, kolak pisang, minuman yang pakai es, dan kue jajanan pasar.
S: Tadi pagi, sahurnya apa? Makanan apa yang bisa bikin anak-anak Jo bangun dari tempat tidur mereka untuk sahur?
J: Pagi ini kami sahur dengan sup sayur, dadar telur, daging empal balado, dan buah. Selera mereka (anak-anak, red.) biasanya cukup simple. Sukanya sayur bening, ayam goreng, daging empal, atau ikan goreng.
S: Apakah ada trik masak khusus selama bulan puasa?
J: Masakan seperti ayam goreng, daging empal, dan ikan goreng yang saya sebut tadi itu gampang sekali. Saya siapkan dan bumbui di malam sebelumnya. Jadi, sewaktu akan dimakan saat sahur hanya tinggal digoreng. Trik-trik seperti ini sebetulnya saya lakukan sehari-hari. Hanya saja, pada bulan puasa jadi semakin berguna. Siapkan dan bumbui sebelumnya, lalu masak sebelum dimakan. Bumbu dasar pun sudah saya siapkan dalam jumlah agak banyak, seperti dalam video tips “Menyiapkan Bumbu Dasar” beberapa minggu yang lalu.
S: Jo 'kan selalu mencicipi di setiap tahap masak. Nah, di bulan puasa ini bagaimana cara memastikan supaya rasa masakan sudah pas dengan yang diinginkan?
J: Oh, karena sudah biasa masak, takaran sudah tak jadi masalah buat saya. Semua bisa dikira-kira, karena ukuran panci juga masih sama. Untuk bumbu, paling hanya garam yang agak dikurangi saat masak. Nanti saat dimakan bisa ditambah sedikit-sedikit sesuai selera. Jadi, siapkan saja garam saat mau makan.
Di setiap masakan pasti ada saja jawaban Jo. Saksikan Jo langsung di seri Dapur Jo di rasamasa.com atau di Rasamasa Channel Youtube.