Rujak Pengantin Betawi

Nama adalah doa, begitu kata pepatah. Begitu pula dengan nama rujak pengantin. Rujak ini identik dengan upacara pernikahan dan pengantin.
Sejak kapan bapak belajar membuat resep ini?
Resep ini sudah ada sejak dulu. Saya cuma mencoba mengkreasikannya sesuai gaya. Menurut saya, rujak pengantin ini harus cantik namun tetap gurih karena taburan ebi dengan sedikit rasa pedas. Rujak pengantin mulai rutin saya buat semenjak saya bertugas sebagai chef di Mandarin Oriental. Ketika saya bekerja disana, saya diberi tugas untuk menyajikan makanan khas Indonesia. Dan pada waktu itu, banyak orang Indonesia yang mengadakan pernikahan disana.
Kenapa diberi nama rujak pengantin?
Karena biasanya rujak ini hanya disajikan ketika ada pernikahan atau hajatan besar. Sekilas rasa dan tampilan, rujak pengantin ini memang tidak jauh beda dengan rujak pada umumnya. Namun, jika dilihat lagi, komposisi rujak pengantin ini lebih komplit dari rujak yang lain. Tampilannya pun dibuat lebih cantik dengan berbagai macam warna. Ada warna putih dengan semburat merah. Rasanya pun lebih kaya. Rujak pengantin mempunyai rasa gurih, pedas, dan asam. Ibaratnya, pernikahan adalah ajang dimana orang ingin terlihat serba wah atau bagus. Orang dengan tampang standar apapun akan tetap terlihat lebih cantik atau ganteng di hari pernikahannya. Begitulah asal mula nama rujak ini.
Jadi tidak ada bumbu atau bahan yang merepresentasikan si pengantin secara khusus?
Tidak ada, hanya tampilan keseluruhan rujak ini dia lebih mewah dan bagus dibanding rujak lain.
Apakah rujak ini umum dijumpai dalam tiap pernikahan?
Biasanya hanya orang Betawi yang menyajikannya. Orang dari luar Betawi mungkin ada yang menyajikan rujak ini. Namun, berdasarkan pengalaman, rasanya berbeda dengan rujak pengantin yang asli.
Pernah gagal dalam membuat resep ini?
Pasti pernah, biasanya adalah karena penyajian bumbu dan bahan rujak. Bumbu itu jangan dituang kedalam bahan jika ia masih lama disajikannya. Bumbu baru boleh dicampur kedalam bahan rujak tepat ketika akan disajikan.
Ada tips tertentu untuk menciptakan rujak pengantin ala Pak Sabil?
Tidak ada tips tertentu. Namun, beberapa prinsip dasar dalam memasak harus selalu diaplikasikan khususnya jika itu menyangkut kebersihan. Misalnya, selalu gunakan bahan yang segar dan berkualitas. Jangan pelit terhadap bahan.