Selamat Puasa, Selamat Masak!

Setiap tahun harga bumbu dan bahan pangan melonjak di bulan puasa. Tahun ini BBM sudah nyolong start dan menaikkan beberapa harga pangan sebelum puasa mulai. Jengkol yang tadinya berkisar di Rp 6000 per kilo pernah melonjak ke Rp 60.000 beberapa bulan yang lalu sehingga resep Semur Jengkol dari Resep Hari Ini menjadi jauh lebih mahal daripada biasanya. Padahal, pengeluaran dapur di bulan puasa justru tabu untuk direm.

Saat bertemu Ligwina Hananto, 37, Pendiri QM Financial untuk halaman Makan Bersama minggu ini, saya tanyakan sarannya untuk menghadapi hal ini di bulan puasa.

Jumlah yang kita makan di bulan puasa sebetulnya sama, hanya menukar dari makan siang ke sahur. “'Kan kita berhenti nongkrong-nongkrong dan ngopi. Jadi pegangan di dompet masih utuh, “ jelas Wina, panggilan sehari-hari. “Ini bisa dialokasikan untuk masak di rumah.”

"Kadang-kadang kita suka lebay mengeluhkan sesuatu yang perlu dihadapin aja,"

Jawabnya lugas. “Puasa akan terjadi anyway setiap tahun.”

Di dalam kamus seorang perencana keuangan, seperti Wina, makanan masuk ke dua jenis pengeluaran: rutin dan lifestyle. Pengeluaran makanan rutin untuk yang di rumah, dan lifestyle untuk yang makan di luar rumah. Di dalam pengeluaran rutin pun, ada dua jenis pengeluaran: belanja bulanan atau mingguan dan belanja harian, biasanya ke tukang sayur.

“Belanja bulanan akan efisien sekali kalau kita pergi belanja selalu untuk sesuatu yang spesifik. Jadi misalnya bulan ini beli yang kering-kering saja, dan nggak usah ke area makanan. Supaya nggak lapar mata,“ kata Wina. Susah, tapi tantangan ini perlu dipraktekkan di bulan yang mana lapar mata di tempat belanja pasti terjadi.

Mengenai resep Wina berpendapat,

“Biasanya resep masakan itu spesifik sekali, jadi apanya yang mau digantikan?

Yang perlu disubstitusi adalah dananya. Pindahin dari kantong-kantong lain.”

Kami setuju, dengan doa: mudah-mudahan kenaikan harga di tahun ini masih dalam taraf wajar sehingga masih bisa menikmati rasa asli masakan keluarga kita.

Bagi yang puasa, selamat puasa dan selamat masak!